Serba Serbi Pengalaman Kuliah di Polandia

Postingan kali ini sebenarnya digunakan untuk melengkapi episode dibuang sayang, karena catatan ini menjadi satu file yang tercecer diantara tumpukan folder.  Ya, sambil bersih-bersih file di komputer, gak ada salahnya berbagi catatan ini dan mungkin dapat berguna buat teman-teman sekalian yang ingin tahu serba serbi kuliah di negara Polandia. Dulunya catatan ini dibuat karena request untuk memberi testimoni selama kuliah di Warsaw University of Technology (WUT) di Polandia. Check this out, 😉

Main Building Warsaw University of Technology dari kejauhan. Foto diambil saat Summer Break bulan Juli 2015. Sumber foto : dokumen pribadi.

Main Building Warsaw University of Technology dari kejauhan. Foto diambil saat Summer Break bulan Juli 2015. Sumber foto : dokumen pribadi.

Kesempatan dari beasiswa Erasmus+ program Master Exchange saat itu mengijinkan saya untuk mencicipi jurusan Ilmu Komputer di salah satu universitas di ibukota Polandia, Warsaw University of Technology (WUT). Ada suka dukanya itu sudah pasti, namanya juga Continue reading

Berkenalan dan Berjumpa Lewat Blog

Berteman dengan orang baru lewat blog sudah sering, yang sampai benar-benar meet up baru dengan Mbak Ayu ini. Jadi ceritanya Mbak Ayu ini baru pindah ke Warsawa untuk beberapa lama, dan awalnya entah gimana ceritanya nyasar ke tulisan-tulisan saya mengenai Warsawa, Polandia di blog saya. Dan di blog saya juga, Mbak Ayu menemukan informasi tentang PPI Polandia. Sebenarnya di Facebook informasi tentang keluarga orang Indonesia di Polandia sangat aktif sekali, namun sayangnya pada saat itu Mbak Ayu belum punya Facebook yang aktif. Lantas, kita berbagi email, kemudian nomor HP lokal di Polandia dan kemudian bertemu. Kita bertemu satu minggu setelah mbak Ayu menghubungi saya, dan posisinya beliau sudah ada di Warsawa selama 2 minggu. Continue reading

Kamu Kuliah atau Jalan-Jalan?

Selain pertanyaan “kenapa sih Sar memilih Polandia?“, pertanyaan yang ada dijudul postingan ini tak kalah seringnya menghinggapi inbox saya, ataupun hanya celetukan di salah satu postingan foto jalan-jalan saya atau status facebook saya selama saya travelling mengelilingi negara-negara area Schengen di Eropa. Kalau teman-teman ber-mutual friend dengan para penerima beasiswa Erasmus+, mungkin isi timeline-nya kurang lebih akan sama, foto jalan-jalan keliling Eropa 😀 tapi tidak menutup kemungkinan juga status dan foto teman-teman yang sibuk di kampus dengan sederet capaian prestasi yang diraihnya, terutama untuk mahasiswa Erasmus+ yang mengambil full degree.

Kuliah atau jalan-jalan ya? Saya rasa bagi orang yang berada di dunia baru pasti merasakan apa yang namanya penasaran. Nah, anggap saja travelling saya yang baru di Eropa itu menjawab penasaran dan menjadi bagian dari bentuk belajar kehidupan untuk melihat sisi dunia yang lain. Sebenarnya dalam travelling sendiri juga banyak sekali yang bisa dipelajari. contohnya : Continue reading

Multimedia Fountain Park di Warsawa

Berdasarkan sumber disini, menyatakan bahwa air mancur yang berbasis multimedia selalu memikat hati para turis, ternyata termasuk saya tentunya. Di situs tersebut juga disebutkan bahwa sementara ini, tempat yang mempunyai atraksi tesebut diantaranya adalah, Montjuic Magic Fountain (Barcelona), Bellagio Fountain (Las Vegas), Floating Fountain (Osaka). Lagi-lagi saya cukup beruntung karena atraksi tersebut juga ada di Warsawa, Polandia yang terletak di sebelah utara Old Town dan dekat dengan sungai vistula (sungai terpanjang di Polandia). Namun, saya juga sempat ke Barcelona dan melihat Montjuic Magic Fountain disana pada malam hari saat liburan musim dingin di akhir tahun 2014. Hanya saja saat ke Barcelona saya pas tidak ada light show, sehingga yang saya lihat hanya air mancur warna warni yang asik berdansa seperti gambar di bawah (adanya gambar, lupa tidak memvideo) 😀 . Cukup cantik, namun areanya tidak sebesar yang di Warsawa.

 The Montjuic Magic Fountain di Barcelona saat winter trip 23 Desember 2014

The Montjuic Magic Fountain di Barcelona saat winter trip 23 Desember 2014

Sedangkan di Warsawa, Continue reading

Dua Semester Telah Usai

Bulan ini terakhir menjalani proses akademik di Warsaw University of Technology (WUT). Belajar di kampus ini membuat saya belajar lebih banyak, menemukan saya denga kawan-kawan dari berbagai negara dengan sangat baik, dan menyediakan fasilitas belajar yang saya rasa sudah cukup baik pula. Tak terasa dua semester pun berlalu sangat cepat. Jika sebelumnya saya pernah posting mengenai perkuliahan di semester 1 (winter semester), kali ini saya akan menulis perjalanan saya di semester terakhir saya di WUT (summer semester). Jika ada yang mau kepo tulisan saya terkait semester sebelumnya bisa dibaca di sini.

Postingan kali ini memang lebih baik untuk kawan-kawan yang selinier dengan bidang saya, maksudnya biar bacanya juga lebih nyambung (biar tidak roaming) 😀 Tapi jika yang lintas bidang ingin ikut nimbrung ya feel free to do so saja lah ya. Jika di postingan sebelumnya saya membahas mengenai mata kuliah IT, kali ini saya akan membahas kuliah teknis dan non-teknis yang saya ambil selama semester kedua ini. Saya mengambil 3 mata kuliah teknis (18 ECTS) dan 1 mata kuliah non-teknis (3 ECTS). Jadi total untuk semester ini saya mengambil 21 ECTS.

Seperti semester sebelumnya, pada intinya di tempat saya belajar ini, nilai selalu diambil dari 2 jenis, yaitu tes tulis, dan/atau nilai dari lab dan/atau project. Saya gak bilang semua ini mudah, meskipun saya mengambil ECTS yang lebih sedikit daripada semester sebelumnya,namun saya rasa lebih susah lagi kalau gak belajar kan ya? Yasudahlah hajar saja kalau begitu. 😀  Semester ini kuliah rasa nano-nano, meskipun begitu saya bersyukur bisa lulus juga semua mata kuliah semester ini. Alhamdulilah.

1. Methodological and Ethical Aspect of Research

Ini satu-satunya mata kulaih non teknis yang saya ambil di semester ini. Kuliahnya Continue reading

Kenapa sih Polandia?

Kita akan begitu mudah mengingat negara Polandia karena warna bendera nasional kita yang sama persis, hanya berkebalikan, merah-putih (Indonesia) dan putih-merah (Polandia). Jika yang suka bola maka dengan mudah mengingat Robert Lewandowski. Jika suka dengan ilmu pengetahuan akan mudah mengingat  Marie-Curie, wanita pertama di dunia -asli Polandia- yang memenangkan “nobel prize” dalam bidang radiologi, yang kemudian diklaim oleh Perancis : Marie Curie berasal dari Perancis karena menikah dengan orang berkebangsaan Perancis.

Pertanyaan mainstream namun selalu membuat penasaran “kenapa sih Sar memilih Polandia?”, sehingga saya sudah tak dapat menghitung lagi berapa kali saya mendapat pertanyaan yang sama :D. No problem, saya tetap dengan senang hati menjelaskannya dan jadi punya topik untuk membuat postingan di blog saya ini. Sebenarnya, tidak hanya teman-teman yang bertanya, namun awalnya saya juga bertanya pada diri sendiri, yakin dengan Polandia? Ikuti saja celotehan saya kali ini ya 😀

IMG-20150426-WA0023

Photo diambil saat musim semi bulan April 2015, di depan Palace of Culture and Science, Warsawa, Polandia

1. Polandia ada di salah satu program Interweave Erasmus+

Program beasiswa yang saya ambil ini adalah program kerjasama, jadi hanya universitas tertentu Continue reading

Biaya Hidup di Polandia

Pertanyaan ini lagi ‘hot’ di kalangan scholarship hunter yang ingin mendaftar sekolah ke Polandia. Bicara biaya hidup di Polandia, saya bilang termasuk paling murah dibandingkan negara Eropa lainnya. Silakan dicari di mesin pencarian Google, negara-negara Eropa yang memiliki biaya hidup cukup rendah, dan kalian akan dengan mudahnya menemukan Polandia ada dalam daftar tersebut. Oleh karena itu, Polandia juga sering menjadi sasaran para turis untuk berkunjung ke Eropa. Meskipun tergolong murah, namun fasilitas dan kualitas di dalamnya tidak bisa juga dibilang ‘murahan’. Karena Polandia merupakan bagian dari negara uni-Eropa, sehingga memiliki kualitas yang kurang lebih sama dengan negara Eropa lainnya. Postingan kali ini murni dari pengalaman saya pribadi selama hidup di ibu kota Polandia, Warsawa selama lebih dari 8 bulan. Ibu kota lebih mahal dibandingkan kota-kota lain di Polandia. Jadi yang tertulis disini bisa jadi selain di Warsawa itu lebih murah. Hal yang perlu ditekankan disini adalah kita harus mengingat satu hal, biaya hidup tergantung gaya hidup. Pernyataan ini sudah pernah saya utarakan di postingan saya sebelumnya, disini sedikit tentang biaya hidup, dan di postingan ini saya akan membahasnya sedikit lebih rinci (mesipun juga tidak detail banget 😀 ).

IMG_20140916_094502341

Mata uang Polandia namanya Polish złoty (PLN). 1 EUR setara 4 PLN, dan 1 PLN setara sekitar IDR 3400-3800

Akomodasi

Untuk akomodasi, kalau mahasiswa Continue reading

Acara ‘Munggahan’ di Wisma Duta KBRI Polandia

Pada hari Senin tanggal 15 Juni 2015, merupakan sebuah kehormatan bagi saya yang menjadi bagian dari PPI Polandia diundang ke KBRI untuk acara munggahan. Sebelumnya, saya sempat tidak akan bisa hadir, karena baru saja pulang dari travelling, tapi ternyata saya masih mempunyai tenaga yang cukup untuk memenuhi undangan tersebut. Awalnya, saya juga tidak tahu persis akan ada acara apa, yang jelas saat itu yang saya tahu dari informasi sebelumnya, Pak Dubes, Pak Peter Gontha ingin ketemu dengan pengurus PPI Polandia, awalnya saya pikir akan seperti rapat, ternyata acara munggahan (salah satu acara makan-makan sebelum datangnya bulan Ramadhan).

PPIPolandMunggahan

PPI Polandia bersama Konselor KBRI dan Bu Mari Elka Pangestu (Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2004-2011)

Acara ini dihadiri oleh orang-orang penting, sehingga saat berada di TKP Continue reading

Pengalamanku Pertama Kali Ramadhan di Eropa

Secara mainstream saya mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa bagi seluruh umat Muslim yang menjalankannya. Ramadhan tahun ini sangat spesial bagiku, karena di tahun inilah pertama kalinya aku merasakan puasa yang tidak biasanya. Lama puasa 19 jam di Polandia ini, membuatku sempat kepikiran, apakah aku mampu melaluinya? Kemudian aku pun sejenak merenung dan menghela nafas dalam-dalam. Selama ini ketika setiap langkah yang akan aku jalani ada satu peran penting yang tidak pernah terlewatkan, yaitu kepercayaanku atas kuasaNya. InsyaAllah semua berkah, karena puasa mengajarkan kita tidak hanya soal ‘perut’, yang menahan lapar dan haus, tapi lebih daripada itu, terutama kesabaran. Jadi atas dasar rasa percaya dan cintaku padaNya InsyaAllah bisa melampauinya. Bissmillahirrohmanirrohim. 🙂

11427265_10205931370275863_1770169534979242999_o

Jadwal Sholat dan Imsak selama bulan Ramadhan dari masjid Warsawa (photo dapat dari Mbak Dilla)

Hari ini adalah puasa pertama, alhamdulillah full 19 jam, dengan rutinitas Continue reading

Konser Jazz “Dwiki Dharmawan and His Polish Friends” di Warsawa

Pada tanggal 30 April 2015, di Warsawa telah diselenggarakan konser Jazz yang merupakan perpaduan antara musisi Jazz Indonesia, Dwiki Dharmawan, dan teman Polandia-nya. Konser yang bertajuk “Dwiki Dharmawan and His Polish Friends” ini dihadiri oleh sekitar lebih dari 40 pengunjung (ini kira-kira saya saja). Hampir 3 jam acara ini berlangsung dan sangat bergengsi sekali bisa menikmati musik Jazz Indonesia di negeri orang. Saat itu saya berpikir dan baru menyadari, ya, saya sedang di Ibukota negara, Warsawa, dimana begitu mudahnya para musisi di level internasional manggung di kota ini. Maklum lah diri ini tak pernah merantau lama di ibukota negara, paling mentok di Indonesia ya di Surabaya (kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta) 😀 Saat itu beruntung sekali saya meski datang telat karena “nyasar“, menempati barisan duduk kedua, yang sebenarnya digunakan untuk para undangan dari kedutaan, berhubung kosong dan dipersilahkan untuk duduk di deretan tersebut, ya saya tidak bisa menolak dan saya terima dengan penuh senang hati. Hehe. #dasar.

11205972_10206275648992157_8823470978788306139_n

Berfoto bersama Dwik Dharmawan bersama anggota KBRI dan PPI Polandia (Photo by Mas Mirza Satoto)

Ini saya berikan sedikit cuplikan video saat konser Jazz yang dapat dilihat di bawah. Video diambil dengan menggunakan kamera HP biasa, Motorola Moto G yang saat acara berlangsung tiba-tiba memorinya penuh karena kebanyakan diisi file :D. Jadi tidak semua bisa terekam, namun bagian yang berhasil saya rekam ini adalah bagian yang saya suka, semoga juga kalian yang menikmatinya 😉

[youtube https://www.youtube.com/watch?v=cXv07Qbf1DA]