Salah Jurusan?

Beberapa topik yang selalu hangat dibicarakan dan dirundingkan ketika telah melewati setengah perjalanan menimba ilmu di kampus dan jurusan pilihan. Kan sudah pilihan, mengapa kok bisa sampai salah? salah jurusan? Mengapa?

see

Penjaringan Siswa Berprestasi (PSB) Universitas Brawijaya 2007 http://prasetya.ub.ac.id/berita/Pengumuman-Hasil-PSB-2007-7400-id.html

I will not talk too far, hanya mengambil dari pengalaman apa yang telah saya rasakan dan saya alami. Sedikit kisah mungkin kurang lebih sudah pernah saya paparkan di sini. Ya, saya sendiri termasuk golongan mahasiswa yang merasa salah jurusan saat itu. Ilmu Komputer, nama jurusan yang saya ambil. Rasanya sudah sangat hopeless, tidak kuat dengan segala bentuk perkodingan yang menurut saya saat itu seperti bahasa planet lain. Hanya alien dan kawan-kawannya yang paham bahasa macam itu. Jadi harap maklum kalau saya sekarang jadi anak IT jadi-jadian 😀

But well to say the truth,  apakah kondisi nyata (seperti di dunia kerja) memaklumi kondisi kita yang salah jurusan tersebut? Sayangnya tidak semua bisa dipaksakan berfikiran sama! They tend to see what skills you have based on your educational background or interpersonal skills instead. Itu pun jika kalian ingin bekerja pada orang atau sebuah perusahaan.

Tapi banyak kok yang kuliahnya jurusan A kerjanya Z dan sukses? Betul, dan coba lihat terlebih dahulu proses dan usaha yang mereka lakukan. It’s a big deal to push their effort, kan? Jadi, kalau kamu masih berada di stage  yang tidak jelas dan mengambang mau ngapain, tidak tahu harus berbuat apa, Continue reading

Hasil Penjaringan Siswa Berprestasi (PSB) Universitas Brawijaya 2007

Sewaktu aku pulang kampung kemarin,aku merasakan suatu kelegaan bahwa akhirnya aku pulang juga ke kota angin tercinta,Nganjuk.He…
Ketika tidur siang,aku tiba-tiba dibangunkan ibuku,karena sekeluarga akan jalan-jalan ke Kediri.Wahh…ngikut,daripada jaga rumah sendiri.Kabar itu pun langsung membuatku menyambar handuk untuk segera mandi karena ternyata ayahku sudah siap diruang tamu,adikku sibuk manasin mesin mobil,dan ibuku sudah akan ganti baju.Hoh…
Sepanjang perjalanan aku teringat akan perjuanganku setahun yang lalu hingga aku masuk sebagai mahasiswa Ilmu Komputer Brawijaya 2007,melalui jalur PSB (Penjaringan Siswa Berprestasi).Sungguh tak kusangka aku akan terdampar di Kota Bunga ini,karena memang aku memimpikan untuk kuliah di Surabaya.

Screen Shot 2013-01-25 at 8.17.00 AMHasil pengumuman PSB Akademik Universitas Brawijaya tahun 2007

Nganjuk-Kediri merupakan perjalanan yang pernah kutempuh pulang-pergi untuk menuntut ilmu.Dengan ditemani ayahku,aku menngeyam setiap keping ilmu di salah satu bimbel terkemuka di Kota Kediri.Mengapa ditemani??? Mungkin pertanyaan yang aku pun terharu terhadap kasih sayang beliau kepadaku.Beliau mengantarku ke tempat bimbel yang jaraknya kurang lebih satu jam itu,dan menungguku sampai selesai bimbel.Aku semacam punya beban,untuk tidak mengabaikan setiap keringat yang sudah beliau keluarkan.Ayah bilang gak usah “ngoyo”,lakuin aja sesuai kemampuanmu.Dan ketika pernah kubilang ke beliau kalau aku ingin menjadi seorang guru dan kuliah di IKIP Negeri (kalau keinginanku kuliah di ITS tidak terpenuhi),beliau malah setuju dan mendukungku.Sungguh aku bersyukur,karena apa?karena teman-teman sebayaku banyak yang dituntut harus A,harus B,namun anaknya sama sekali tidak punya minta disana. Alhasil,teman-temanku kini ada yang ikut tes SPMB lagi,ikut tes-tes lagi,bahkan karena tidak sukanya terhadap suatu jurusan ada yang sengaja menonaktifkan diri.Ironisnya,ada yang menyalahgunakan uang SPP,sementara dia selama ini tidak kuliah.
Read More…