Pertemuan dengan Mbah Uti

Minggu kemarin, sayasenang sekali bisa mendapatkan kabar bahwa mbah uti akan berkunjung ke rumah ini. Pandemi ini membuat perantau seperti saya ini menahan rindu yang teramat sangat, apalagi semenjak hamil N saya belum pernah mudik lagi ke Banyumas. Minggu kemarin juga pertemuan N yang pertama kalinya dengan mbah utinya. Terharu. Setelah semua dipastikan untuk vaksin dosis lengkap (2 dosis) barulah kami bisa bertemu seperti ini. Pertemuan yang cukup singkat dan sarat makna. N langsung cocok sama mbah utinya, padahal kalau dipiki-pikir ketemu saja belum pernah, mentok mendengarkan suara beliau saat telepon. MasyaAllah. Ikatan batin itu sepertinya benar-benar ada.

Continue reading