Wanita suka Ngoding? Why Not?

Dari judulnya saja mungkin sebagian ada yang mengernyitkan dahi ya? Kalau sedang tidak mengernyitkan dahi mungkin ada yang sedang dipikirkan tentang judul itu. 😀 [kok jadi bahas masalah judul lama-lama :D]. Mostly postingan ini untuk para kaum hawa yang mengaku dirinya nggak begitu suka nge-geek, namun pengen banget bisa ngoding. Nah kalu para pembaca ingin tau apa itu geek  bisa dicek disini.  Sebenarnya tidak ada kata atau istilah yang mengharuskan kita untuk berhenti dalam berusaha selama kita punya keinginan, termasuk keinginan untuk bisa ngoding . It doesn’t matter. 

IMG_20130420_101906

Bukan berarti apa yang saya posting disini, saya sudah termasuk yang “dewo ngoding”. That’s not the point.  Kalau diingat-ingat kembali sekilas info perjalanan saya terdahulu ketika memilih jurusan ilmu komputer saat penjaringan siswa berprestasi akademik ke kampus UB, saya pikir sebelumnya, apa yang akan dilakukan di jurusan ilmu komputer itu akan membuat kartun-kartun, atau lebih ke grafis yang isinya kita tinggal klak klik, drag and drop untuk membuat sebuah aplikasi siap jalan, tanpa harus ruwet dengan barisan kode-kode “aneh”. Masuk semester 3 saya hampir putus asa kuliah di ilmu komputer, karena merasa ini bukan dunia saya, saya gak kuat harus main logika-logika dalam komputer. Saya cinta matematika saat itu, tapi tidak untuk algoritma. Di tengah kegalauan  itu pada akhirnya otak berputar-putar, melawan arus perasaan yang saya rasakan. Berat, namun setelah ditimbang-timbang sudah takdir, mungkin memang rejeki saya, dan harus bertahan disini, mengingat hanya 18 orang dari sekian orang yang telah lolos dalam pagar Penjaringan Siswa Berprestasi (PSB) akademik di seluruh Indonesia di Ilkom UB, akhirnya yok opo carane biar tetap survive disini. Bismillah saya bertekad untuk belajar, walau susah sekali pada awalnya, godaan malas mencoba sangat besar sekali.

Pada tahun ke-4 saya masih belum bisa merasakan apa itu Object Oriented Programming (OOP), jangankan OOP mungkin saya memainkan array 2 dimensi, itu sudah puyeng bukan kepalang [mungkin agak hiperbol sedikit, ya? 😀 tapi itulah faktanya]. Untuk belajar algoritma, harus metani satu-satu dan itu makan waktu yang tidak sebentar. Tanya teman kesana- kemari, tanya beberapa kakak tingkat, dan kadang membuat waktu saya habis hanya bertanya dan bertanya. Bahkan untuk searching  di mbah gugel pun kadang keyword yang  harus saya masukkan apa saya tidak tahu, I don’t know what I don’t know, kurang parah apa coba? :D. Semester 7 adalah awal dimana saya mulai merasakan efek samping dari jurus RTFM dan gugel. Saya terjun langsung saat itu dalam PKL, dan merasakan feel ngoding itu gimana dan seperti apa. Menginjak semester 8 mulai merasakan bahwa ngoding itu jauh lebih menyenangkan daripada membuat dokumentasi. Ngoding  itu lebih mudah daripada harus metani rumus. Passion tumbuh seketika. Saya punya beberapa tips, yang mungkin bisa dibagi sama temen-temen :

Tidak pernah ada kata terlambat untuk belajar, meskipun diri ini sudah semakin tua. Ibarat istilah Continue reading

Pindah Tempat Rantau : Surabaya

Tak terasa sudah hampir satu setengah bulan berada di kota ini, Surabaya. Tempat perantauan saya menuntut ilmu setelah di Malang. Tantangannya, disini cuacanya. Cuaca yang panas cenderung menghambat sekian persen dari rasa semangat (walau itu sebenarnya ridak boleh ya, 🙂 ). Itulah manusia, dikasih begini protes, dikasih begitu kurang ini, sifatnya manusia. Oleh karenanya , secara tidak langsung selalu diingatkan untuk selalu bersyukur. Setidaknya ada beberapa pengalaman luar biasa yang tidak aku dapatkan di Malang, bisa disedot disini. Memang banyak cara untuk bersyukur, kalau melihat sisi negatifnya saja mungkin kita tidak bisa move on dan tidak bisa segera beradaptasi.

[googlemaps https://maps.google.co.id/maps?f=q&source=s_q&hl=en&geocode=&q=Tenth+of+November+Institute+of+Technology,+Surabaya,+East+Java&aq=0&oq=Tenth+of+November+Institute+of+Technology,Surab&sll=-7.243449,112.75732&sspn=0.103367,0.1581&ie=UTF8&hq=Tenth+of+November+Institute+of+Technology,+Surabaya,+East+Java&t=m&ll=-7.276513,112.791692&spn=0.022136,0.032015&output=embed&w=425&h=350]
ITS,kampus yang sekarang, dalam perjalanan menempuh Master Degree. Teman-teman dan dosen yang luar biasa berada di lingkaran saya. Sekali lagi, saya diingatkan untuk bersyukur.Entah mengapa dengan tumpukan tugas, dan tuntutan akademis, saya merasa senang sekali berada di sini, menjalani aktifitas sebagai mahasiswa S2 computer science. Perasaan bahagia ini sangat saya syukuri. Semoga ini yang terbaik buat saya saat ini. Usaha lebih baik lagi adalah fardu ‘ain.

Bismillah semoga dua tahun ke depan banyak hal positif yang bisa saya dapatkan dan berikan. Semoga kontribusinya bermanfaat. Bismillah.. Man jadda wa jadda… 🙂 Selalu ingat kalimat dari Q.S. Alam Nasyrah (6) ketika semangat mulai lumpuh karena kejenuhan. 🙂 Semangat semuanya.. ^_^

Perjalanan Menuju Sarjana Komputer (S.Kom)

Hari H pertempuran adalah hari Kamis, 17 November 2011

28 Oktober 2011

2 minggu sebelum 28 Oktober 2011 Pembimbing 1 telah mengijinkan diri saya untuk mengalami pertempuran akhir dari perjalanan kisah selama di Ilmu Komputer Universitas Brawijaya, namun saya perlu menemui Pembimbing 2 untuk bimbingan terlebih dahulu. Setelah menunggu pembimbing 2 dimana beliau sangat sibuk sekali karena memang beliau ketua program studi Ilmu Komputer, akhirnya pada tanggal 28 Oktober saya berhasil bimbingan dan uji koding bersama beliau. Dan dijadwalkanlah saya untuk ujian skripsi pada tanggal 17 November 2011 pada jam 13.00-15.00 WIB. Dug..dug..dug… Berarti 3 minggu berikutnya saya harus bertempur. Kok sampai 3 minggu? normalnya jedanya 2 minggu setelah dijadwalkan. Iya karena pembimbing 2 ada acara seminar pada tanggal 10 s/d 11-11-11 saya jadi gagal merencanakan momen yang penting di tanggal cantik 11-11-11 😀 . Namun saya tetap bersyukur karena rencana Allah lebih indah dari yang saya bayangkan. Saya jadi lebih siap untuk menghadapi tanggal 17.

2 minggu sebelum hari H

Saya sakit, dan saya sadar bahwa saya harus ke dokter karena H-2 minggu itu sangat dekat, mengingat saya belum sama sekali mengurus kelengkapan untuk ujian. Ini benar2 kesalahan saya memang karena saya tidak tahu apa yang seharusnya saya lakukan, saya bertanya kepada kakak tingkat dan jawabannya beragam. Bingung itu pasti, tapi saya yakin di setiap langkah saya yang sudah akhir, saya tidak mau setengah2 dan semuanya harus all out.  Saat itu tanggal 6 adalah idul adha, sebelum idul adha saya masih ingat kalau hari-hari sebelumnya saya telah membuat rencana2 apa yang harus saya lakukan sampai menjelang hari H, sebelum tanggal 6 saya telah merencanakan untuk booking foto ijazah dan hunting blazer. Tanggal 7 foto ijazah, tanggal 8 sampai 11 (Jum’at) mengurus berkas, tanggal 12-13 membuat power point, tanggal 13 printing namun masih ada problem yang harus diselesaikan sehingga mengakibatkan printing dilakukan mulai pagi hari di tanggal 14, dan berencana siang selesai printing, hari senin (14) rencana mau memberi undangan dan laporan kepada penguji dan pembimbing, namun apa daya kacau rencana hari senin, karena sedikit ribet untuk mengurus pembayaran lewat e-banking,  ya benar2 e-banking kali ini tidak membantu menyelesaikan pembayaran sesuai yang diharapkan 😀 jadinya ribet. Harus legowo baiklah printing tgl 14 sampai jam 9 malam saat itu, tgl 15 memberi laporan ke dosen2, sebenarnya saya sadar saat itu sangat mepet, namun entahlah ternyata rencana yang saya susun 2 minggu sebelum bertempur cukup ruwet, karena ada prediksi2 yang tidak diduga sebelumnya. Overall selesai tanggal 15, dan tanggal 16 pesan konsumsi, latihan presntasi, dan tentunya siap2 bawa amunisi..:D

Welcome 17 November 2011

H minus beberapa jam, benar2 rasanya tidak karuan deg2 an, perut mules2, ga bisa tidur semaleman (sediki lebay memang) 😀 tapi itulah yang saya rasakan. Semua amunisi sudah siap secara materi, uji koding juga hajar aja dah (kePDan sih) tapi penting ini 😀 , namun secara mental saya siap2 menata lagi :D. Saya ke kampus sekitar jam setengan 11 saat hari H, dan amazing melihat kampus membuat saya tidak merasakan lagi apa itu ndredeg, apa itu grogi, apalagi ketika bertemu teman-teman, semuanya serasa ringan, dan rasanya benar-benar seperti akan presentasi layaknya presentasi biasanya. Saya begitu termotivasi kata-kata Mbak Milyun (Ilkom 2006) “Semangat shar, anggap saja presentasi terakhirmu di akhir S1 ini“. Thanks alot mbak dukungannya. Alhamdulillah saya siap jam 12.15 dengan kondisi yang tidak grogi, nafas pun juga sudah tertata, inilah saatnya saya beraksi! <emang mau berubah jadi ranger? :D>

Saat berada di ruang sidang yang ada hanya 5 dosen dan saya seorang

Saat yang paling berkesan buat saya, benar2 santai presentasi slow but sure, right? Dalam benak saya saat itu “Save the best for the last”, all out enough. Karena soal hasil sudah saya pasrahkan, yang penting maksimal dan terus bersugesti positif 🙂 Sekitar 15 menit presentasi usai, dan mulailah “pembantaian” pertanyaan-pertanyaan :D. Dan tiba2 2-3 pertanyaan muncul langsung uji koding :)) Satu menit di awal sempat nge-blank ketika diberi sebuah case kemudian disuruh menyelesaikannya, namun wajah ini harus keliatan PD, biar mental tidak jatuh. 😀 Okelah bertanya2 kepada dosen penguji untuk kejelasan soal2 dan batasan-batasan case nya. Semuanya benar-benar mengalir, Netbeans terbuka, baris per baris code saya ketik untuk membentuk solving problem  dari kasus yang diberikan, tiba di langkah terakhir, sempat terjadi keanehan dalam program, adrenalin  mulai naik, saya menghirup nafas dalam-dalam untuk memberi ruang oksigen di otak saya untu berfikir dan menjaga adrenalin saya untuk tetap dalam keadaan normal, alhasil sekitar 2 menit terselesaikanlan problem  tersebut, dan saya berhasil menyelesaikan uji koding dengan lancar. Saya sangat bersyukur dalam hati saat itu, karena di ujian inilah ujian koding paling sakral (ilkomers, red) :D. Setelah uji koding pertanyaan2 kembali mengalir seputar konsep, karena sudah siap amunisi, maka aman..:) 🙂 🙂 alhamdulillah…semuanya berjalan begitu saja, dan waktu telah habis untuk ujian saya dipersilahkan untuk keluar dari ruang ujian karena dosen2 akan berdiskusi memberi yudisium langsung kepada saya.

Keluar ruang sidang saya nge-blank, serius! Di ruang sidang suasananya sangat serius, dan diluar teman-teman Ilkomers A berkumpul dengan canda tawa nya, benar2 suasana yang 180 derajat. Saya terharu dan speechless saya tidak menyangka tema-teman akan datang sebanyak itu. Makasi ya ilkomers 2007 A dan B, juga Ikomers 2008, big hug. Teman-teman pada bertanya dan saya bingung menjawab pertanyaan yang mana dulu :D. Belum selesai ngbrol sama teman-teman, saya dipanggil ke dalam ruang sidang. Alhamdulillah ya  Allah sujud syukur saya dinyatakan LULUS dengan nilai A.

bersama-sama ilkomers 2007 A (kata mereka event ini namanya pecah telur, karena lulusan pertama di kelas ilkomers A 2007 😀 ***ada2 saja, untung ga dipecahin beneran telornya ke aku :D) Pecah telor pertama untuk angkatan 2007 telah diselesaikan oleh Ryan Hidayat ilkomers 2007 B. Terima kasih ya teman-teman Ilkomers 2007 . Semoga semuanya segera menyusul. Amin Semangat semuanya ^_^

Ucapan terima kasih saya berikan kepada :

  1. Kedua orang tua, bapak ibu saya persembahkan ini semua untuk kalian, hasil perantauan kurang lebih selama 4 tahun, usaha untuk berprestasi di bidang akademik dan non akademik…terima kasih ya doanya yang dialirkan tiap saat, tiap Continue reading

Return unhidden folders/files of Removable Disk in Windows

Freta,my friend in KS 3’s zone have shocked because of hidden folders in her hardisk. She told me viruses attacked then made all folders hidden. Honestly, i haven’t gotten this problem yet. But well, she told that her friend in the other area can solve this problem. Hmm ya. It’s so amazing when i openned its removable disk in my Linux Fedora 15, no one  folders and files hidden.

Just browse it to find this question,”how to unhidden folders,windows” so what is the answer?, almost reference tells something how to organize folder,and well it’s so simple way to solve i think. But its way doesn’t work, because this folders/files have injected by hidden viruses. So let’s take this way, friend :

  • open your command prompt
  • change directories C: become directory of your removable disk, for example your directory placed in “H:\” so just have to type “H:” then ENTER.
  • then type this command ATTRIB *.* -S -H -R /S /D

Well,it works!!! ^___^

Reference : Google :p

Today is My Birthday

Hari ini aku bertambah umur yang berarti berkurang juga kontrak hidupku di dunia ini. Syukur alhamdulillah aku masih diberi kesempatan untuk menghirup nafas di dunia ini dengan segala warna-warni di dalamnya. Kehidupan yang membuatku semakin beranjak menuju kedewasaan, kehidupan yang berliku-liku membawaku kepada pelajaran yang begitu berarti dan berharga. Subhanallah…:)

Hari ini begitu berwarna yang kurasakan sedih senang bercampur menjadi satu layaknya sebuah kombinasi yang tak terpisahkan. Sedih karena dengan umurku yang sekarang bagaimana aku menatap ke depan, dan rasanya hari-hari kemaren  aku belum mengisinya dengan sempurna hingga aku berada pada umurku yang sekarang.Aku  masih merasa kurang..kurang..dan kurang..Namun yang membuatku bahagia adalah rasa syukurku yang tak terbendungatas kesehatan, rejeki karunia dan ridlo Allah aku bisa mendaratkan semua kesedihan dan bergantung pada-Nya. Barakallah setiap hal yang dilakukan dengan usaha keras dan maksimal membuatku tidak pernah menyesal jika aku sampai gagal, kalau ada sesal mungkinlah tidak berlebihan karena aku telah mengusakan apa yang terbaik dari diriku. Hari ini senang karena perhatian teman-teman dan sahabat,keluarga yang begitu besar untukku. Subhanallah alhamdulillah aku dihadirkan dengan orang-orang yang luar biasa di sekelilingku, dimana aku bisa belajar banyak dari mereka. Terima kasih semuanya.

Kini lembar akan dibuka kembali episode baru, dan peta mimpi akan terus berjalan. Rencana tidak pernah berhenti disusun, dan diusahakan dengan maksimal. Perkara hasil itu mutlak hak Allah, selayaknya manusia aku hanya bisa berusaha dan berusaha. Semoga aku bisa tetap konsisten untuk mengejar mimpiku di jalan yang diridloi-Nya. Bismillah.

Man Jadda Wa Jadda… 🙂

Berada di Dunia Ilkom,Bersama Ilkomers A 2007

~Kebersamaan yang merekah di antara persahabatan erat~

(Saipul~Ugik~Agung Deplok~Ade~Madya~Ivan~Sapto~Rijal~Bagus~Jimi~Sigit~Sandro~Thor~Arief~Soni~Ibnur~Agung Diks~Achyar~Febryan~Izza~Shela~Nini~Susan~Ida~Ayu~Desy~Wida~Sevi~Lia~Irin~Ai’~Via~Shary~Adek~Nina~Utik)


Ilmu komputer tempat dimana pertama kali saya menginjakkan kaki di kampus biru ini. Di ilmu komputer saya mendapati teman-teman yang didominasi oleh kaum adam (temen cewek bisa dihitung jari 🙂 ). Dan di ilmu komputer pula lah saya mendapatkan ilmu “NGODING” yang pada awalnya membuat saya menyerah untuk masuk Ilmu Komputer. Ilmu yang sempat membuat saya berat untuk mengikuti perjalanan ilkom.Dan pada akhirnya saya harus menyadari kalau ini adalah jalan awal saya, jalan bersama-sama dengan ilkomers A 2007. Awal dari sesuatu memang tidak selamanya mudah untuk dijalani, seiring berjalannya waktu,  tibalah saya menjadi bagian dari mahasiswa tingkat akhir dengan segala suka dan duka selama berada di Ilmu Komputer bersama ilkomers A 2007. Dan sedang menjalani proses untuk menjebol gawang sarjana ilmu komputer (kayak sepak bola saja…hehe).

Rasanya sungguh cepat waktu berjalan dan berlalu begitu saja. Setitik demi setitik kenangan tergores dalam sebuah kanvas yang berdimensi. Berbagai proses dan berbagai pencapaian terasa masih ada yang kurang, namun itulah perjalanan. Tidak ada yang bisa mengulang sesuatu yang sama di masa lalu, namun yang terjadi sekarang adalah menjalani apa yang ada di depan mata, meraih satu per satu mimpi yang ada dalam genggaman. Dan sekali lagi Man Jadda Wa Jadda. Barangsiapa berusaha maka dia akan mendapatkan. Tidak ada satupun sesuatu yang sukses diraih dengan cara yang instan. Kalaupun itu ada maka tidak akan bertahan lama. Sukses itu adalah sebuah proses, proses yang lebih banyak gagalnya. Kegagalan akan membuta kita belajar banyak hal, mulai dari manajemen stress, manajemen waktu, manajemen kreasi dan inovasi, manajemen fisik, dan manajemen-manajemen yang lain.

Semoga kesuksesan tersebut menyelimuti kami ilkomers A 2007,dengan kebersamaan yang menyatu, saling mendukung, saling membantu, saling mengingatkan dan saling mendoakan. Amien…^_^ Bersama ilkomers A 2007 dalam kurun waktu yang hampir 4 tahun adalah sebuah kenangan manis. Konyol. Parah. Geje. Apalagi ya? hehe…lucu dech pokonya. Semangat teman-temanku para ilkomers A 2007 pada khususnya dan ilkomers-ilkomers lain pada umumnya. Semoga kita tetap menjadi keluarga yang tak putus silaturahminya. Amien…^_^

Semangat pagi…..:)

Adakah yang Salah???

Pagi ini merupakan pagi yang bisa dikatakan lumayan banyak menguras energi karena harus mempersiapkan diri untuk presentasi. Bersama teman-teman Sistem Informasi Geografis ramai (presentasi) di ruang dosen. Alhasil bukan presentasi namun diskusi dan kuliah diruang dosen ^_^. Sekilas tentang tugas SIG,analisa raster membuat tidurku tidak nyenyak karena error yang seharusnya tidak error (bingung ya….hehe…) Setelah diskusi sama dosen ternyata dosen belum pernah menemukan problem jika menciptakan data grid kemudian data tersebut disave,ketika dibuka kembali data tersebut di arcview ternyata data grid  tidak bisa diambil, dan dibaca sebagai data image. Hmmm….aq bersama temanku yang lain mengalami hal serupa,salah satunya Irine. Ya permasalahan itu cukup membuat puyeng. Di lain sisi di laptopnya temen yang lain bisa. Sangat aneh dan saya benar2 penasaran. Hmmm lupakan sejenak…sudah siang dan perut keroncongan.

Alhasil,aku dan irine memutuskan untuk makan disuatu tempat. Hmmm…having lunch nih ceritanya. Tiba di tempat tersebut kami berdua sempet curiga2 gitu, lha sepi banget, tapi gak ada tulisan “CLOSED” nya. Akhirnya masuk aja dech, tiba2 ada mbak2 bilang “Selamat datang mbak,silahkan ditunggu ya, 10 menit lagi Buka”. Oke dech kita tunggu, kan kita sabar…:D 😀 😀 Sepuluh menit kemudian datanglah mas2 bawa menu makanan, dan kita sibuk mencari menu makanan yang pas buat siang ini. Setelah dipilih-pilih ukay dech nyerahin formnya ke mas yang tadi. Beberapa menit kemudian  mas pelayannya menghampiri kami berdua, dan terjadilah percakapan berikut :

Mas pelayan : “Mbak ini mau makan disini semua apa dibungkus” (sejenak aku sama irine saling berpandangan saat masnya bertanya hal itu)

Irine : “Iya,Makan disini”

Mas Pelayan : “Serius mbak? soalnya ini ada 4 nasi…” (tiba2 kita risih dengan pertanyaannya mas itu)

Aq : “Ya…kalo gak habis ntar dibungkus”

Percakapan sebentar itu sempet membuat kita saling berpandangan dan kemudian ketawa sama2 😀 (sempet malu juga sih…)  Pertanyaan yang kami rasa tidak perlu dikupas oleh pelayan, kita pesan trus kita bayar ya sudah… (lumayan risih juga jadinya) Adakah yang salah ??? (Baru tahu ya kalo kita makannya banyak??? 😀 😀 😀 biasanya juga begitu…. 🙂 )

Sedikit skrinsut yang (sengaja) diambil pasca pertanyaan itu… 😀 😀 :D. Gimana? habis kan??? Terakhir waktu mau bayar, mas nya bilang “Gak jadi bungkus mbak?” 😀 😀 😀 Sepanjang pagi sampai siang menjadi penuh tawa …